BOS BENGKEL KAYU DILALAP SI-JAGO MERAH

BORONG,FE. Selalu waspada dan tidak ceroboh dalam melakukan pekerjaan menjadi tolak ukur akan hasil akhir dari sebuah pekerjaan.Ketika kita ceroboh dan tidak memikirkan akibat dari tindakan ceroboh tersebut maka taruhannya adalah keselamatan diri kita.

Berkaitan dengan tindakan ceroboh dan asal jadi ini di alami oleh seorang warga atas nama Fransiskus Wea (50)asal Wolokolo kelurahan Kota Ndora kecamatan Borong kabupaten Manggarai Timur.

Korban mengalami luka Bakar yang serius
Korban mengalami luka Bakar yang serius

Petaka yang tak bisa di prediksi ini berawal saat Bapak empat orang anak ini berangkat dari rumah hendak memotong kayu kemiri menggunakan mesin potong miliknya(chinsaw/sensor).Ia mengajak Kanisius Dara(57)untuk membantunya memotong kayu.Awalnya Kanisius keberatan karena ada aktifitas lain yang harus ia kerjakan,namun karena di desak terus maka Kanisius pun mengiyakannya dan mereka berdua pun menuju kampung Wejang Kalo untuk memotong kayu.

p

Sekitar pukul 11:00 wita,Kanisius minta istirahat untuk mengikir lagi rantai mesin yang kurang tajam.,”Saat itu Frans Wea mengumpulkan ranting dan daun kering untuk menyalakan api guna memanggang ikan yang kami bawa,saya lihat dia ambil bensin dan menuangkannya ke tumpukan ranting.Saya marah dia supaya jangan pakai bensin,namun ketika api mulai mengecil dia ambil lagi bensin satu jerigen dan kembali menuangkannya ke dalam api.Saat bensin di tuang ke dalam api dengan cepat kilat api menyambar tubuh Frans dan jerigen pun meledak di tubuhnya,”tutur Kanis.

Ia melanjutkan ,”Saya sangat panik dan menangis lalu berteriak meminta pertolongan.Ia menjatuhkan dirinya ke tanah untuk padamkan api dan saya pun membantu memadamkan api dengan susah payah dan membuka paksa bajunya.Ia sangat kesakitan,orang yang mendengar teriakan saya pun datang menolong dan membawa Frans ke Puskesmas.Saya sudah ingatkan dia,namun tidak di hiraukannya,ikan yang mau di panggang pun berserakan di situ,”cerita Kanis kepada Wartawan,jumat(23/9/2016).

Pantauan Floreseditorial.Com di Puskesmas Borong tampak bos bengkel kayu ternama itu terbaring lemah di ruangan UGD,di dampingi istrinya Juliana Keo.Para perawat membersihkan luka bakar di sekujur tubuhnya,dari perut hingga muka tampak luka bakar yang sangat parah.Istrinya menahan tangis tak sanggup melihat tulang punggung keluarganya mengalami musibah yang cukup parah.// Kontributor : Ys.FE-02

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *