Waingapu, floreseditorial.com – Kepala Kantor kementrian agama Kabupaten Sumba Timur, Maxy Lak’apu, S.Pd, M.Pd.K , ditantang dalam debat terbuka oleh Syarifudin yang merupakan pegawai dilingkungan Kementrian Agama (Kemenag) kabupaten Sumba Timur.
Maxy ditantang dalam debat terbuka dengan dengan Tema “Membongkar kesesatan dan kemandulan cara pandang sang kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Sumba Timur menerjemahkan regulasi ke ASNan”
Adapun Dasar Syarifudin menantang debat kepala Kantor Urusan Agama Kabupaten Sumba Timur ini dikarenakan Syarifudin Merasa Dizolimi oleh kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Sumba Timur.
Saat diwawancarai media floreseditorial, hari ini (15/02) syarifudin mengatakan ” Saya merasa dizolimi oleh Maxy Lak’apu, karena sepertinya tidak memperdulikan persoalan yang saya alami”
p
Baca Juga:
dr. Philipus Mantur, Terdakwa Kasus Alkes Matim, Dituntut 1 Tahun Penjara
Lubang Jamban Merenggut Nyawa Bocah 4 Tahun
Saya sudah menyampaikan, Lanjut Syarifudin, bahwa saya sedang mengalami gangguna kesehatan beberapa pekan terkahir, dan saya sudah sering masuk keluar klinik dokter untuk berobat, tetapi sms dan pemberitahuan saya tidak digubris oleh Maxy”
Syarifudin juga menceritakan, bahwa dirinya sudah berusaha untuk mendatangi kantor pimpinan Kementrian agama Kabupaten Sumba Timur, tetapi tidak dihiraukan.
“Saya sudah berusaha menemuinya, untuk menyampaikan secara langsung, terkait kondisi kesehatan saya, tetap juga tidak digubris, kenapa saya diperlakukan begini, apa kesalahan saya dan apakah pendekatan persuasif Via pesan henpon sudah tidak berlaku lagi dalam komunikasi lintas birokrasi?
“Maka dari itu, saya menantang Maxy untuk debat secara terbuka, seperti apa penerjemahannya tentang cara pandangnya selaku kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Sumba Timur menerjemahkan regulasi ke ASNan” Pungkas Syarifudin
Sementara, kepala kantor kementrian Agama Kabupaten Sumba Timur, Maxy Lak’apu, S.Pd, M.Pd.K , saat dikonfirmasi media ini, masih enggan untuk berkomentar banyak.
“Saya masih ada dikupang, untuk melaksanakan Rakor, dan saya masih sibuk” Pungkas Maxy (Andre-FE)
