


Sebanyak 148 Rumah Bantuan , Diduga Disunat Dananya Sebesar Rp. 200.000 sampai Rp. 300.000 per Kepala Keluarga
Borong, floreseditorial.com – Sekretaris Desa Ngampang Mas, SA ,diduga telah memotong dana bantuan perumahan rakyat yang dialokasikan oleh Kementrian Perumahan Rakyat Republik Indonesia kepada 148 bantuan rumah di Desa Ngampang Mas, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur.
Demikian pula pemotongan ini berlaku bagi salah seorang Janda di Kampung Perang, Desa Ngampang Mas, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur yang diduga dananya telah disunat sebesar Rp. 4.025.000
Berdasarkan keterangan NR, salah seorang Warga ngampang mas yang disampaikan kepada media ini mengatakan bahwa jumlah uang yang diberikan kepada Linta Ahut (Yang merupakan seorang Janda, red), tidak sesuai dengan penjelasan yang telah disampaikan oleh aparat desa.
” Jumlah dana yang diberikan dari kementrian perumahan Rakyat itu sebesar Rp. 15.000.000 (Lima Belas Juta Rupiah rupiah Red), namun berdasarkan informasi yang diperoleh, uang tersebut tidak dicairkan semua, tetapi cuma dicairkan sebesar Rp 5.000.000 (Lima Juta Rupiah, Red) karena uang lainnya digunakan untuk membeli batu, pasir , semen dan lain – lain,” Ujar NR
Baca Juga:
7 Sekolah Di Matim, Ambruk Karena Cuaca Buruk
Tak Terima Dibilang Mantan Napi, Anton Dipecat Kepsek SMP Satap Lando

NR juga mengatakan seharusnya sisa uang yang lainnya dicairkan untuk membeli Balok dan Papan tetapi sampai sekarang tidak diberikan
“Seharusnya uang yang sisa itu sudah diberikan kepada ibu Linta Ahut, namun sampai saat ini uang itu cuma diberikan sebesar Rp. 1.100.000 dan sisanya sebesar Rp. 4.025.000 tidak diberikan” Ujar NR
NR melanjutkan “Total kepala keluarga yang menerima bantuan ini sebanyak 148 Rumah, yang sudah dibangun sebanyak 146 Rumah, itupun setiap kepala keluarga, dipotong sebesar Rp. 300.000, ada juga yang dipotong Rp. 200.000, dan saat ini persoalan tersebut sudah dilaporkan kekantor Polisi sektor Borong” Ujar NR
Saat media ini mencoba meminta Narasumber untuk berbicara langsung dengan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Manggarai Timur Paskalis Sirajudin, terkait persoalan ini, NR dengan berani menyampaikan keluhan tersebut langsung kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Manggarai Timur melalui sambungan telepon dan Sirajudin mengatakan akan membantu mengatasi persoalan ini.
Kapolsek Borong, Erik Say Nono, saat dikonfirmasi media ini mengatakan, sampai saat ini, dirinya belum menerima laporan tersebut
“Sampai saat ini saya belum menerima laporan tersebut, kalau Oknum yang bersangkutan sudah memiliki bukti laporan, nanti akan saya cek hari senin (13/02) ” Ujar Erik (AK-FE)

