


Denpasar floreseditorial.com- Mahasiswa asal Manggarai yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Manggarai Udayana Bali (IMMADA Bali), menerbitkan satu karya tulis jurnalistik berupa Buletin.
Buletin yang diberi nama “Saung Bembang De IMMADA” tersebut merupakan hasil karya jurnalistik mahasiswa Manggarai yang tergabung dalam organisasi tersebut.
” hadirnya Buletin ini sebenarnya merupakan suatu wadah bagi setiap mahasiswa untuk bisa mengembangkan bakat menilisnya di bidang jurnalistik, mahasiswa nantinya bisa terjun langsung ke lapangan melakukan tugas-tugas jurnalistik” kata pimpinan redaksi Gheryl Ngalong ketika ditemui media ini Minggu (29/1) malam di Denpasar.
Hadirnya Buletin Saung Bembang De IMMADA tersebut juga diharapkan bisa membawa dampak yang positif bagi mahasiswa agar berani berkarya lanjut Gheryl.

Baca Juga:
Minta Data Wawancara Narasumber,PEMKAB Matim Surati Redaksi Floreseditorial.com
ETTO TAGUR: Art Is Passion
Untuk edisi perdana kali ini Saung Bembang De IMMADA berisi beberapa rubrik yang menarik untuk dibaca “Ada beberapa rubrik yang kami hadirkan di edisi perdana ini seperti On The Spot mengangkat isu terkini, Figur mengangkat tokoh inspiratif, Life Style tentang tren masa kini, Organisasi berisi kegiatan organisasi yang ada di Bali, Resensi , Bae Ko Toe berisi tentang fakta-fakta menarik, Sastra, Kuliner, Kesehatan, Reweng Dise tentang opini dan Pojok khusus dari redaksi” ujar Arnoldus Agus, salah seorang pimpinan redaksi Buletin tersebut. Untuk edisi perdana kali ini lanjut Arnoldus, dicetak sebanyak 30 eksemplar.
“Untuk edisi perdana ini dicetak sebanyak 30 eksemplar dulu, nanti di edisi selanjutnya akan ditingkatkan lagi jumlah cetakanya” katanya. Sementara ketika ditanyai mengenai respon pembaca dan teknik pemasaranya, Arnoldus mengatakan bahwa sejauh ini respon pembaca cukup baik “Sejauh ini responya cukup baik, baru beberapa hari yang lalu kami terbitkan tapi permintaanya sudah lumayan.
Untuk pemasaranya sejauh ini kami menggunakan media sosial dan pendekatan perorangan” tutur mahasiswa Semester akhir di Universitas Udayana ini. Arnoldus berharap, permintaan pasar akan terus meningkat ke depanya apa lagi harganya cukup murah yakni satu eksemplar di hargai sepuluh ribu rupiah. Ditambah lagi dengan rubrik-rubrik yang merupakan hasil karya jurnalistik mahasiswa asal Manggarai yang ada di Bali dijamin pembaca akan disuguhkan dengan berbagai macam informasi terhangat dan menarik (Tonny-FE)

